Dinasti kelima belas Mesir
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Daftar Dinasti
pada zaman Mesir Kuno

Periode Predinastik
Periode Protodinastik
Periode Dinasti Awal
ke-1 ke-2
Kerajaan Lama
ke-3 ke-4 ke-5 ke-6
Periode Menengah Pertama
ke-7 ke-8 ke-9 ke-10
ke-11 (hanya Thebes)
Kerajaan Pertengahan
ke-11 (seluruh Mesir)
ke-12 ke-13 ke-14
Periode Menengah Kedua
ke-15 ke-16 ke-17
Kerajaan Baru
ke-18 ke-19 ke-20
Periode Menengah Ketiga
ke-21 ke-22 ke-23
ke-24 ke-25 ke-26
Periode Persia Pertama
ke-27
Periode Akhir
ke-28 ke-29
ke-30
Periode Persia Kedua
ke-31
Periode Yunani-Romawi
Alexander Agung
Dinasti Ptolemi
Mesir Romawi
Serbuan Arab
Dinasti kelimabelas, begitu juga dinasti keenambelas dan ketujuhbelas Mesir kuno, adalah dinasti-dinasti yang dikelompokkan dalam satu nama yaitu Periode Menengah kedua.

Daftar isi [sembunyikan]
1 Penguasa
1.1 Jumlah raja Apepi
2 Referensi
3 Bibliografi



[sunting] Penguasa
Penguasa yang diketahui yang memerintah selama dinasti kelimabelas adalah sebagai berikut:

Dinasti Kelimabelas Nama Waktu
Salitis sekitar 1648 SM 20 tahun, waktu tidak diketahui secara pasti
Sakir-Har Disebut sebagai raja Hyksos awal menurut kosen pintu yang ditemukan di Avaris. Aturan regnal tidak diketahui secara pasti.
Khyan sekitar 1620 SM hingga 1580 SM?
Apophis sekitar 1580 SM hingga 1540 SM
Khamudi sekitar 1540 SM hingga 1530 SM

Dinasti kelimabelas Mesir adalah dinasti Hyksos pertama, yang berkuasa dari Avaris, tanpa kendali dari seluruh negeri. Hyksos lebih menyukai tinggal di Mesir utara sejak mereka masuk dari timur laut. Nama-nama dan orde raja tidak diketahui dengan pasti. Daftar Raja Turin mengindikasikan terdapat 6 raja Hyksos, dengan Khamudi yang tidak dikenal ditulis sebagai raja terakhir dinasti kelimabelas.[1]


[sunting] Jumlah raja Apepi
Beberapa pakar berpendapat terdapat dua raja Apophis bermana Apepi I dan Apepi II, namun ini lebih karena fakta terdapat dua prenomen yang dikenal untuk raja ini: Awoserre dan Aqenenre. Meski demikian, egyptologi Denmark Kim Ryholt yang berkutat pada studi Periode Menengah Kedua berpendapat bahwa prenomen-prenomen tersebut semuanya merujuk pada satu orang: Apepi I yang memerintah Mesir selama 40+X tahun.[2] Ini juga didukung oleh fakta bahwa raja ini menggunakan tiga prenomen selama kekuasaannya, salah satunya Nebkhepeshre.[3] Apophis sepertinya menggunakan beberapa prenomens berbeda di setiap periode yang berbeda selama kekuasaannya. Skenario ini belum pernah terjadi sebelumnya hingga raja-raja berikutnya termasuk Ramses II dan Seti II yang terkenal juga menggunakan prenomen berbeda selama kekuasaan mereka.


[